www.tempoaktual.id – Universitas Terbuka (UT) Mataram baru-baru ini menggelar Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) dan Program Kegiatan Belajar Jarak Jauh (PKBJJ) di Hotel Sapadia. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 10 Agustus 2025 dan bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa baru pada sistem pembelajaran yang diterapkan di UT Mataram.
Direktur UT Mataram, Heriyanto, menekankan pentingnya pengenalan ini karena metode pembelajaran yang digunakan di UT berbeda dari universitas tradisional. Mahasiswa juga diperkenalkan dengan berbagai digitalisasi yang mendukung proses pembelajaran mereka.
Selama kegiatan OSMB, Heriyanto menjelaskan bahwa mahasiswa akan bertransisi dari metode pembelajaran luring ke daring, sebuah pendekatan yang semakin relevan di era digitalisasi saat ini.
Memahami Proses Pembelajaran di Universitas Terbuka Mataram
Pengenalan terhadap sistem pembelajaran UT Mataram merupakan langkah fundamental ini memberikan mahasiswa pemahaman yang jelas mengenai apa yang diharapkan selama studi mereka. Proses belajar di UT lebih fleksibel, memungkinkan mahasiswa untuk mengatur waktu mereka sendiri.
“Kampus menghadirkan ruang kelas digital yang memudahkan mahasiswa untuk mengakses materi ajar kapan saja,” lanjut Heriyanto. Sistem ini juga menghilangkan batasan geografis, memberikan kesempatan belajar kepada masyarakat luas.
Civitas akademika UT turut memperkenalkan perangkat digital yang digunakan mahasiswa selama proses pembelajaran. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa mahasiswa siap menghadapi berbagai tantangan di dunia pendidikan jarak jauh.
Berfokus pada Kesiapan Mahasiswa dalam Menyongsong Perkuliahan
OSMB juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa baru untuk mendapatkan kiat-kiat sukses dalam belajar. Heriyanto menekankan bahwa pengelolaan waktu adalah kunci utama dalam mencapai keberhasilan akademis di UT.
Mahasiswa perlu disiplin dan konsisten dalam belajar. Dengan memanajemen waktu secara efektif, mereka akan dapat mengintegrasikan kegiatan akademis dengan tanggung jawab di luar perkuliahan, termasuk pekerjaan.
Harapan Heriyanto adalah agar mahasiswa tidak hanya belajar dengan efisien, tetapi juga dapat cepat lulus untuk memulai karier mereka. “Mempercepat waktu lulus menjadi salah satu tujuan kami,” ujarnya.
Keberhasilan Peserta OSMB dan PKBJJ di UT Mataram
Acara ini dihadiri oleh sekitar 460 mahasiswa baru, yang dengan antusias mengikuti materi yang dipaparkan. Pihak UT Mataram juga mengukuhkan mahasiswa baru dalam kesempatan yang sangat penting ini.
Heriyanto berharap mahasiswa dapat menyesuaikan diri dengan budaya belajar di UT, sehingga alumni mereka dapat bersaing di dunia kerja. “Masyarakat NTB kami undang untuk bergabung dan memanfaatkannya,” tambahnya.
UT Mataram berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang berkualitas dan jangkauan yang luas kepada masyarakat. Dengan metode pembelajaran yang fleksibel, mereka ingin memastikan semua orang memiliki akses terhadap pendidikan tinggi yang memadai.