www.tempoaktual.id – Pada tahun 2025, ajang MotoGP di Mandalika siap menghadirkan suasana baru dengan melibatkan 1.495 volunteer terpilih. Mereka nantinya akan berperan penting dalam kelancaran acara tersebut dan menunjukkan semangat tinggi masyarakat Lombok dalam menyambut event internasional ini.
Proses seleksi volunteer dilakukan oleh Mandalika Grand Prix Association (MGPA) bersama InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), dengan melibatkan ribuan pendaftar dari berbagai daerah. Seleksi ini menunjukkan betapa besarnya minat masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang mengangkat nama Indonesia di kancah dunia.
Para volunteer yang terpilih berasal dari sejumlah wilayah, termasuk Lombok Tengah, Kota Mataram, Lombok Barat, dan Lombok Timur. Hal ini memperkuat komitmen untuk memberikan kesempatan kepada penduduk lokal dalam berkontribusi langsung di acara bergengsi ini.
Pembentukan Tim Volunteer Mendukung Keberhasilan Event Internasional
Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria, mengungkapkan rasa senangnya atas antusiasme masyarakat dalam merekrut volunteer untuk MotoGP. Total pendaftar mencapai 2.225 orang, menunjukkan antusiasme luar biasa yang tak terduga dari masyarakat lokal.
Setelah melalui proses wawancara yang ketat, sebanyak 1.495 orang terpilih untuk menjadi bagian dari tim volunteer. Proses seleksi ini berjalan dari tanggal 4 hingga 9 Agustus 2025 dan mencerminkan pentingnya kualitas SDM dalam konteks acara internasional.
Di samping itu, seluruh volunteer yang terpilih akan menjalani pelatihan khusus. Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka dalam memahami tugas dan tanggung jawab agar dapat menjalankan peranan dengan efisien saat acara berlangsung.
Pelatihan dan Persiapan Tim Volunteer untuk Semangat MotoGP
Priandhi menekankan bahwa pelatihan bagi para volunteer akan dimulai setelah semua kebutuhan teknis teridentifikasi. Hal ini penting agar setiap volunteer dapat mengetahui dengan jelas perannya masing-masing.
Selain volunteer, panitia juga menyiapkan 380 marshal untuk menjaga keamanan di lintasan balap selama event. Pelatihan bagi marshals telah dilakukan sejak akhir Agustus 2025 dan melibatkan pengawasan langsung dari tim Federation Internationale de Motocyclisme (FIM).
Marshal berperan penting dalam memastikan keselamatan selama balapan. Mereka bertanggung jawab untuk mengelola situasi di lintasan agar acara dapat berjalan lancar dan aman bagi semua peserta dan penonton.
Partisipasi Masyarakat Lokal dalam Ajang Internasional
Pihak MGPA meyakinkan masyarakat bahwa semua langkah persiapan dilakukan secara profesional. Hal ini menunjukkan bahwa kehadiran volunteer dan marshal lokal akan mendukung pelaksanaan MotoGP 2025 menjadi sukses besar.
Partisipasi aktif masyarakat lokal sangat diharapkan untuk memberikan kontribusi nyata sekaligus memperkuat identitas acara. Dengan melibatkan mereka, MotoGP tidak hanya sekadar menjadi acara balapan, tetapi juga momen kebanggaan untuk Indonesia.
Penyelenggaraan event internasional seperti ini menjadi peluang bagi masyarakat untuk berinteraksi langsung dengan dunia motorsport. Hal ini diharapkan dapat memicu semangat generasi muda untuk lebih mencintai olahraga dan berprestasi di kancah internasional.