www.tempoaktual.id – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, menegaskan bahwa tidak ada dana negara yang digunakan oleh istrinya selama perjalanan ke Eropa. Pernyataan ini diungkapkan setelah adanya polemik terkait surat permohonan dukungan yang beredar, yang melibatkan nama Kementerian UMKM dan perhatian publik di jejaring sosial.
Dalam pembicaraan dengan media, Maman menekankan bahwa semua biaya yang terkait dengan perjalanan istrinya ditanggung sepenuhnya oleh rekening pribadinya. Ia ingin menjelaskan bahwa tidak ada konflik kepentingan apapun dan berharap hal tersebut bisa meredakan ketegangan yang telah muncul.
Komentar ini disampaikan oleh Maman setelah menemui Deputi Informasi dan Data Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam kesempatan tersebut, ia ingin memastikan publik bahwa semua biaya ditanggung secara pribadi, tanpa melibatkan dana dari pemerintah.
Pernyataan Tegas dari Maman Abdurrahman tentang Dana Perjalanan
Maman Abdurrahman dengan tegas mengatakan tidak ada satu pun uang dari negara yang digunakan untuk biaya perjalanan istrinya. Ia sudah menyiapkan bukti pembayaran yang jelas, termasuk tiket dan akomodasi yang dibayarkan melalui rekening pribadinya.
Selama berada di Eropa dari tanggal 30 Juni hingga 14 Juli 2025, semua pengeluaran termasuk uang makan dan sewa kendaraan ditanggung sendiri oleh istrinya. Maman merasa perlu mengklarifikasi informasi yang sudah terlanjur tersebar di masyarakat.
Pernyataan ini merupakan respon terhadap surat berkop Kementerian UMKM yang sebelumnya viral dan dituding sebagai penyalahgunaan fasilitas pemerintah. Maman berharap informasi ini bisa mengantisipasi salah tafsir di kalangan masyarakat.
Detail Pembayaran dan Sumber Dana Selama di Eropa
Maman menjelaskan bahwa semua biaya perjalanan, termasuk akomodasi, berasal dari uang pribadi. Ia menegaskan bahwa semua pengeluaran telah direncanakan jauh sebelum keberangkatan dan tidak ada fasilitas publik yang dimanfaatkan.
Ketersediaan bukti pembayaran seperti dokumen terkait menunjukkan komitmen Maman untuk transparan. Hal ini menegaskan bahwa tidak ada niatan untuk menggunakan jabatan atau posisi untuk kepentingan pribadi.
Uang yang dikeluarkan untuk hotel dan akomodasi selama berada di Eropa juga dibayarkan sebelum bulan Mei. Maman berharap penjelasan ini memuaskan pihak-pihak yang mempertanyakan sumber dana untuk perjalanan istrinya.
Klarifikasi Mengenai Polemik yang Muncul di Masyarakat
Maman Abdurrahman mencakaran bahwa polemik yang muncul di masyarakat berpotensi merugikan reputasinya. Ia mengungkapkan bahwa surat yang beredar bukan merupakan pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh kementerian melainkan salah pengertian.
Penggunaan nama Kementerian UMKM dalam surat permohonan dukungan menjadi sorotan publik, terutama karena istri Maman bukan pejabat publik yang berwenang. Kejadian ini menambah kompleksitas dalam isu yang sudah berkembang di masyarakat.
Reaksi dari warganet pun tidak kalah heboh, menuntut kejelasan serta pertanggungjawaban dari pihak terkait. Maman menyampaikan kekhawatirannya agar informasi ini tidak merugikan citra kementerian, yang selama ini telah bekerja keras untuk mendukung UMKM di Indonesia.