www.tempoaktual.id – Pada tanggal 26 Juni 2025, Universitas Mataram melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) mengadakan rapat koordinasi untuk mendiskusikan tata kelola jurnal. Acara ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan mutu dan dampak publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh universitas.
Rapat ini dihadiri oleh Kepala LPPM, Dr. Andi Chairil Ichsan, S.Hut., M.Si., dan Sekretaris I Wayan Sudiarta, Ph.D., serta semua pengelola jurnal di Unram. Dengan dukungan penuh dari semua pihak, LPPM berkomitmen untuk membangun sebuah ekosistem riset yang produktif dan kolaboratif.
LPPM Unram terus mendorong pengembangan dalam tiga bidang utama: pengembangan jurnal, penguatan sistem manajemen konferensi, serta pengelolaan hak kekayaan intelektual. Langkah-langkah ini dirancang untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas publikasi ilmiah di universitas.
Tata Kelola Jurnal untuk Meningkatkan Kualitas Publikasi Ilmiah
Pemahaman yang mendalam tentang tata kelola jurnal menjadi sangat penting dalam meningkatkan kelas dan mutu jurnal yang diterbitkan Unram. Untuk itu, LPPM menginisiasi pelatihan berkala bagi pengelola jurnal agar mereka dapat memahami dan menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan yang efektif.
Penataan sistem jurnal ini meliputi workshop dan pembahasan tentang sistem jurnal sister. Melalui program ini, pengelola jurnal diharapkan dapat memahami mekanisme berbagi biaya dan manfaat, yang menjadi penting dalam tata kelola jurnal yang berkelanjutan.
Dr. Andi Chairil Ichsan juga menekankan pentingnya peningkatan kelas jurnal secara bertahap. Dimulai dari jurnal non-Sinta, diharapkan ke depannya jurnal Unram dapat naik ke kelas Sinta dan bahkan mencapai jurnal bereputasi internasional seperti Scopus dan WOS.
Penguatan Sistem Manajemen Konferensi yang Kredibel
Salah satu fokus utama LPPM adalah penguatan sistem manajemen konferensi. Pengelolaan konferensi yang baik dapat memastikan kegiatan ilmiah berjalan dengan kredibilitas tinggi dan dapat diandalkan. Oleh karena itu, pelatihan manajemen konferensi juga menjadi bagian dari program peningkatan kapasitas ini.
Konferensi mandiri yang diadakan oleh LPPM menjadi salah satu cara untuk membangun sistem manajemen yang handal. Selain itu, kolaborasi dengan institusi lain, baik domestik maupun internasional, juga dapat meningkatkan kualitas dan dampak konferensi yang diadakan.
Program ini diharapkan dapat mendukung pelaksanaan konferensi yang lebih terstandarisasi, menawarkan platform yang bermanfaat bagi para peneliti untuk berbagi temuan serta memperluas jaringan kolaborasi.
Perlindungan dan Pemanfaatan Hasil Penelitian melalui HKI
Untuk mendukung perlindungan hasil penelitian, LPPM Unram juga mengembangkan program pengelolaan hak kekayaan intelektual (HKI). Program ini dirancang untuk memastikan bahwa hasil penelitian tidak hanya terlindungi tetapi juga dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Melalui pelatihan dan workshop, para peneliti diperkenalkan pada proses bisnis dan layanan HKI yang ada. Kegiatan sosialisasi dan pendampingan bagi para inventor juga menjadi bagian dari program ini untuk mendorong mereka agar berani mengajukan HKI atas hasil inovasi mereka.
Keberadaan database HKI yang kuat akan menjadi pondasi penting dalam mendorong hilirisasi dari hasil riset, sehingga dampak yang dihasilkan dapat dirasakan oleh masyarakat luas.
Selain itu, pilar seperti Kubinov, DATIN, dan KKN turut berperan dalam memungkinkan hilirisasi inovasi berbasis teknologi. Program ini tidak hanya menguatkan tenant di dunia penelitian, tetapi juga memberikan dukungan dalam hal peningkatan kapasitas dan akses pasar.
Dengan melibatkan partisipasi dari industri serta masyarakat, Unram berkomitmen untuk menciptakan kerja sama yang saling menguntungkan, di mana hasil riset dapat diimplementasikan secara langsung ke dalam praktik yang nyata.
Visi besar LPPM Unram ini bertujuan untuk membangun ekosistem riset yang berkelanjutan dan berdampak luas, serta menghasilkan inovasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Melalui berbagai program dan kolaborasi, diharapkan Unram mampu bersaing di kancah nasional dan internasional.